Senin, 22 April 2013

Kherlani Pejabat Bupati Pesisir Barat (krui)

28/03/2013 08:06 WIB

BANDARLAMPUNG News - Teka- teki tentang siapa yang akan dipercaya Gubernur Lampung untuk menduduki jabatan (Pj) Bupati Pesisir Barat terjawab sudah. Gubernur Lampung Sjachroedin ZP menilai Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Lampung Kherlani, layak untuk mengemban tugas tersebut.


Kepastian itu dijawab Sjachroedin ZP usai acara penanda-tanganan fakta Integritas, di Balai Keratun, kemarin (27/03).

"Ya, jadi yang kira-kira menonjol dan saya rasa mampu dia (Kherlani, Red)," ujar Sjachroedin ZP, menjawab pertanyaan wartawan koran ini. 

Menurut Sjachroedin, Kherlani memiliki segudang pengalaman karena pernah menjabat sebagai wakil walikota Bandarlampung dan sejumlah jabatan strategis lainnya.

Kherlani akan dilantik oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) bersama 12 Pj.Bupati (se-Indonesia) dan 1 Pj.Gubernur Daerah Otonomi Baru (DOB) lainnya, di Aula Gedung Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, pada tanggal 18 April mendatang. 

Oedin—sapaan akrab Gubernur mengatakan, dengan penetapan Pj Bupati tersebut, tugasnya tinggal menyiapkan calon Sekretaris Daerah (Sekda) dan sejumlah pejabat lainnya.

Namun, untuk mengisi jabatan Sekda, Oedin akan membahasnya bersama dengan Bupati kabupaten induk. Salah satu kriterianya, memenuhi unsur kepangkatan minimal golongan IV C dan memiliki pengalaman serta mampu menjalankan roda pemerintahan.

Padahal, sebelumnya Purnawirawan Polri berpangkat Komjen ini, enggan mengungkapkan siapa yang akan menjadi Pj Bupati Pesisir Barat.

Di lain hal, Oedin akan menerapkan efisiensi anggaran di Pesisir Barat dengan membentuk 10 Dinas yang akan menjadi prioritas utama, agar bisa mendukung jalannya roda pemerintahan yang memiliki potensi di bidang pariwisata dan rempah- rempah itu.  

"Kita utamakan, dinas kesehatan, pendidikan, bappeda dan beberapa asisten. Selain itu, beberapa dinas lain yang perlu untuk menunjang percepatan pembangunan daerah," ungkapnya.

Menurutnya, untuk memimpin sebuah DOB tidaklah mudah, untuk itu Pj.Bupati yang ditunjukan tidak hanya memiliki pengalaman dari satu bidang saja. Diperlukan pengalaman mengelola pemerintahan dan mengerti tugas-tugas sebagai kepala daerah. 

"kita bicara soal kemampuan. bukan bicara kesukuan atau unsure kedekatan. Sebab pengelolaan pemerintahan ini memerlukan sosok pemimpin yang dapat berfikir makro, sehingga roda pemerintahan yang baru terbentuk dapat berjalan sebagaimana mestinya," pungkas Oedin. 
(R6/R4/bln)

Puisi Untuk dia

Ku arungi samudra ini
kugayuh dayung ku
tak gentar kuterjang samudra lepas
sampai ttubuhku terhempas...
remuk perahuku,
patah dayungku,
tapi.......
semangatku tak runtuh......
kuaynkan tanganku, tuk gapai serpihan perahu ku yang koyak
menangis namun tersapu ombak
berteriak di redam badai

ingin ragaku mati saja
tapi cinta ini ingin tetap hidup
dalam hati kecil berbisik
cinta itu kan kupeluk